Kamis, 06 Oktober 2016

Pengertian Sistem Informasi Psikologi

A.    PENGERTIAN SISTEM
Menurut Jogiyanto (2005), sistem adalah suatu jaringan kerja dalam prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama untuk saling melakukan kegiatan untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.
Menurut David, G.B (dalam Hutahaean, 2015) sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang beroperasi bersama-sama untuk menyelesaikan suatu sasaran.
Menurut Murdick (dalam Hutahean, 2014) suatu sistem adalah seperangkat elemen yang terbentuk, kumpulan atau prosedur-prosedur atau bagian-bagian pengelolah yang mencari suatu tujuan tertentu.
Berdasarkan pendapat para tokoh di atas, dapat di simpulkan sistem adalah suatu jaringan atau perangkat yang beroperasi bersama-sama untuk saling melakukan kegiatan dan menyelesaikan suatu sasaran tertentu.

B.     PENGERTIAN INFORMASI
Menurut Jogiyanto (2005), hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya, yang menggambarkan kejadian-kejadian yang nyata yang berguna untuk mengambil para keputusan.
Menurut Kusrini dan Koniyo informasi adalah data yang sudah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi pengguna, yang bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendukung sumber informasi.
Menurut Alamsyah (2005), data yang telah diolah dengan cara tertentu sesuai dengan bentuk yang diperlukan.
Berdasarkan pendapat para tokoh di atas, dapat di simpulkan informasi adalah suatu bentuk data yang sudah diolah yang menggambarkan kejadian-kejadian yang nyata dengan cara tertentu sesuai dengan bentuk yang diperlukan.

C.    PENGERTIAN PSIKOLOGI
Menurut Wundt berpendapat psikologi merupakan ilmu tentang kesadaran manusia (the science of human consciousness).
Branca menyatakan bahwa psikologi merupakan ilmu pengetahuan tentang perilaku manusia.
Menurut Plotnik psikologi adalah studi yang sistematik dan ilmiah tentang perilaku dan proses mental.
Menurut Woodworth & Marquis menyatakan psikologi adalah mempelajari aktivitas-aktivitas individu yang menggambarkan tentang refleks dari kehidupan kejiwaan.
Berdasarkan pendapat para tokoh di atas, maka dapat disimpulkan bahwa psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari perilaku, kesadaran manusia, proses mental, dan aktivitas-aktivitas individu yang menggambarkan tentang refleks dari kehidupan kejiwaan.

Berdasarkan pendapat parah tokoh di atas, sistem informasi psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari perilaku, kesadaran manusia, dan aktivitas-aktivitas individu yang menggambarkan tentang suatu jaringan atau perangkat bentuk data yang sudah diolah yang menggambarkan kejadian-kejadian yang nyata dan beroperasi bersama-sama untuk saling melakukan kegiatan dan menyelesaikan suatu sasaran tertentu.




DAFTAR PUSTAKA
Amsyah, Z. (2005). Manajemen system informatika. Jakarta : PT. Granmedia Pustaka Utama.

Dewi, T.R. (2015). Sistem informasi psikologi. Diambil dari: http://tiarahmawatidewi.blogspot..co.id/2015/10/sistem/-informasi-psikologi.html (diakses pada 04 oktober 2016 pukul 18.20 WIB).

Hutahaean, J. (2014). Konsep system informasi. Jakarta: Deepublish.

Kusrini., Koniyo, A. (2007). Tuntunan praktis membangun sistem informasi akutansi dengan visual basic dan microsoft sql server. Yogyakarta: ANDI.


Basuki, A.M.H. (2008). Psikologi umum. Depok: Universitas Gunadarma.